Astronomi

NEIL AMSTRONG NEVER LAND TO THE MOON??

READERS! Apa kabar nih? Semoga baik ya..

Gimana judul postingan ini? Yang belum pernah baca pasti a bit shocking! Jujur nih, Zarah juga belum tahu sebenarnya, padahal di website lain udah bahas topik ini sejak 2009, mungkin ada yang lebih dulu lagi. Aduh.. ketahuan deh kudetnya. Huhuhuhu..

Tapi it's okay..  yang jelas Zarah sudah tahu tentang Teori Konspirasi ini. Awalnya sih waktu itu tepatnya kemarin, di kelas lagi diskusi tentang manusia dan alam semesta, terus temanku nanya, katanya emang benar ya kalau Neil Amstrong ke bulan itu cuma HOAX dan merupakan pembohongan massal yang dilakukan oleh NASA? Terus temanku selaku pemateri diskusi ngejawab kalau itu memang benar berdasarkan website yang dia baca. Berikut rincian alasan kenapa Neil Amstrong dikatakan tidak benar-benar ke bulan:

 - Para pendukung teori konspirasi berpendapat bahwa kemungkinan besar para astronot tidak akan mampu melintasi radiasi 'sabuk' van allen sebelum mencapai bulan

- Pada foto-foto pendaratan di bulan, tidak terlihat adanya bintang-bintang di langit yang menunjukkan bahwa foto tersebut palsu.

- Pada beberapa foto pendaratan di bulan menunjukkan arah bayangan yang tidak seragam. Ini menunjukkan adanya lebih dari satu sumber pencahayaan seperti di sebuah studio. Sebab, matahari adalah satu-satunya sumber cahaya di bulan. Seperti beberapa foto yang menunjukkan bayangan batu dan wahana Lunar Lander mengarah ke arah yang berbeda.

- Edwin Aldrin meninggalkan jejak kaki yang begitu sempurna seakan-akan permukaan bulan memiliki debu tanah yang bercampur air. Apabila permukaan bulan kering, bagaimana mungkin jejak itu terbentuk begitu sempurna, apalagi gravitasi bulan hanya 1/6 bumi. Bahkan manusia seberat 200 kg pun tidak akan dapat meninggalkan jejak seperti itu.

- Fakta menunjukkan bahwa tidak ada angin di bulan. Namun pada sebuah foto, benderanya dapat berkibar.

- Lunar Lander dapat mengeluarkan tenaga hingga 10.000 pound pada saat pendaratan dan keberangkatan. Namun, tidak ada kawah yang tercipta di bulan. Padahal tenaga sebesar itu akan cukup untuk membuat sebuah lubang, seperti helikopter yang mendarat di padang pasir.

- Pada beberapa foto, seperti seorang astronot yang turun dari Lunar Lander, harusnya astronot itu tidak terlihat sama sekali karena tertutup oleh Lunar Lander, namun foto tesebut malah menunjukkan detail yang luar biasa jelas

Nah. Seperti itu alasan-alasan dari teori ini yang mengatakan bahwa tidak pernah terjadi pendaratan di bulan. Dan di antara  4 orang teman saya yang berbicara (yang lainnya diam karena gak tahu hehehe), 3 dari mereka tidak percaya dengan pendaratan di bulan itu akibat percaya dengan teori konspirasi ini. Namun, 1 dari mereka percaya kalau memang Neil
Amstrong adalah orang pertama yang menginjakkan kakinya di bulan.Mengapa? Begini, Zarah jelasin alasan temanku sekaligus menambahkan dengan alasan-alasan lain..

- Bendera yang berkibar itu dikarenakan karena para astronot menggunakan tiang berbentuk huruf L terbalik sehingga bendera terlihat berkibar, dan Zarah sudah memperhatikan secara saksama fotonya dan memang benar bendera itu menggunakan tiang dengan huruf L terbalik Perhatiin deh.


- Kemudian temanku bilang kalau NASA pasti sudah memperhitungkan radiasi 'sabuk' van Allen (iyasih kan logikanya sebuah misi besar seperti itu sudah pasti membutuhkan persiapan yang sangat matang), maka dari itu para astronot dibuatkan kostum seperti itu. Dan menurut web yang Zarah baca nih, 'sabuk' Van Allen itu terbentang di 40 derajat Latitude dan 20 derajat di atas dan dibawah equator magnetik. Sedangkan Wahana yang membawa Apollo hanya bergerak pada posisi 30 derajat. Jadi para astronot hanya terekspose dengan radiasi minimal.

- Mengenai bintang-bintang di angkasa, yang gak terlihat jelas tuh dikarenakan para astronot tidak ke bulan untuk mengambil foto bintang-bintang. Karena itu kamera disetel dengan eksposure yang pendek untuk menghindari gambar-gambar yang over ekspose. Permukaan bulan yang terang juga mengharuskan kamera disetel seperti itu. Dengan setelan seperti itu, bintang-bintang tidak akan dapat tertangkap kamera dan permukaan bulan akan tertangkap dengan jelas.

- Kemudian bayangan yang tidak seragam. Bulan kan ditutupi oleh kawah, batu-batuan dan gundukan-gundukan, yang meyebabkan permukaannya tidak rata. Oleh karena itu, cahaya yang menyentuh permukaan yang tidak rata itu akan terlihat membelok ke segala arah, tergantung kondisi permukaannya. Jika permukaannya naik, maka bayangan akan terlihat lebih pendek, jika permukaannya menurun, maka bayangannya akan memanjang. Jika kita memotretnya dari arah atas, tegak lurus, maka bayangannya akan terlihat mengarah ke arah yang sama. Namun karena foto diambil bukan dari atas, maka bayangannya akan terlihat menuju ke arah yang berbeda-beda. Kalau memang NASA memalsukannya dengan membuat rekaman di studio yang memiliki lebih dari satu sumber cahaya (lampu studio), maka bayangan satu objek akan muncul lebih dari satu. 

- Lalu jejak kaki, debu bulan terdiri dari partikel-partikel yang terbentuk dari tabrakan-tabrakan dengan asteroid dan mikrometeorit. Setiap partikel membentuk debu yang memiliki permukaan kasar dan bergerigi. Ini menyebabkan jejak kaki dapat terbentuk dengan baik tanpa air. Lagi pula, sebagian besar permukaan bulan terdiri dari silika, materi unik yang dapat lengket satu sama lain dan membentuk rantai molekuler panjang. Di bumi, jejak seperti itu tidak dapat tercipta karena ada proses oksidasi, di mana oksigen akan segera mengisi serpihan rantai molekuler, namun di bulan, tidak ada oksigen sehingga jejak kaki yang sempurna dapat tercipta.
Kemudian, mengenai berat dan gravitasi, memang berat di bulan akan menjadi 1/6 berat di bumi. Tapi kita tahu bahwa massa selalu sama di mana pun di seluruh jagad. Inilah yang menyebabkan Aldrin dapat membuat jejak seperti itu.

Dan masih banyak lagi alasan-alasan yang dapat menentang teori konspirasi ini.

Menurut Zarah pribadi sih, percaya kalau Om Alm. Neil Amstrong pernah ke bulan. Meskipun ada yang meragukan hal tersebut. Dan kalau memang itu merupakan pembohongan publik pasti dong generasi kita tidak akan terus disuapi dengan fakta-fakta tersebut dan NASA mungkin sekarang sudah di cap sebagai lembaga pembohong. Tetapi pada kenyataannya fakta-fakta ini masih terus berlanjut antargenerasi dan waktu pendaratan di bulan itukan langsung ditayangkan diTV (Kata dosen Zarah begitu, kan Zarah belum lahir hehehe). Lagipula, teori-teori yang menentang teori konspirasi lebih masuk akal. Pencetus Teori Konspirasi mengenai kemakmuran yang udah terkenal di Indonesia aja terbukti bersalah. Eh.. salah topik. Hehehe

Intinya balik lagi sesuai dengan keyakinan dan pemikiran masing-masing sih. Terserah kalian mau percaya atau tidak. Yang jelas Zarah pribadi percaya. Tapi, baca dan telaah baik-baik dulu sebelum mencetuskan teori, takutnya berujung pada sebuah fitnah.Hanya Allah SWT yang tahu kenyataannya dan kalau memang bener-bener pengen tahu, mending ke bulan deh buktiin. Hehehe

Semoga postingan hari ini banyak memberikan informasi dan pengetahuan bagi kalian ya. Kalau suka dishare dan dikomentarin ya. Wassalamualaikum.. *Terbang naik roket ke saturnus*

----------------

Sumber : Wikipedia
Mereka memaparkan teori yang menyebutkan bahwa kemungkinan besar para astronot itu akan habis terpanggang terlebih dahulu saat melewati "sabuk" Van Allen sebelum mencapai bulan.

Sumber: http://www.unikgaul.com/2012/08/inilah-bukti-keraguan-pendaratan-di.html
Konten ini memiliki hak cipta_
* Mereka memaparkan teori yang menyebutkan bahwa kemungkinan besar para astronot itu akan habis terpanggang terlebih dahulu saat melewati "sabuk" Van Allen sebelum mencapai bulan.

Sumber: http://www.unikgaul.com/2012/08/inilah-bukti-keraguan-pendaratan-di.html
Konten ini memiliki hak cipta
* Mereka memaparkan teori yang menyebutkan bahwa kemungkinan besar para astronot itu akan habis terpanggang terlebih dahulu saat melewati "sabuk" Van Allen sebelum mencapai bulan.

Sumber: http://www.unikgaul.com/2012/08/inilah-bukti-keraguan-pendaratan-di.html
Konten ini memiliki hak cipta

Unknown

You Might Also Like

6 comments

  1. Unknown5 October 2013 at 22:41

    neil amstrong mmng bukan yang pertama menginjakkan kaki.y d bulan tapi kameramen.y.. hahahaha

    ReplyDelete
  2. EKY DWI AGUSTIANZA6 October 2013 at 07:50

    Postingannya bagus,sangat bermanfaat :)

    oiya,jangan lupa follow balik blog saya ya

    ekienglandmuse.blogspot.com

    ReplyDelete
  3. Unknown7 October 2013 at 10:16

    Aduh kameramen ya si Amstrong. yang pas turun dari tangga itu Edwin Aldrin, yang fotoin om Amstrong heheh

    ReplyDelete
  4. Anonymous7 October 2013 at 14:03

    bagus tawwa,

    ReplyDelete
  5. Unknown11 October 2013 at 09:07

    makasih Mail :D

    ReplyDelete
  6. Nyovika16 December 2013 at 13:54

    Iya jg ya tuh kameramen :/
    Nice post!

    ReplyDelete

Follow on instagram