Let's be a Hero!

"Everyone can be a hero".


Yep. Bener banget. Tapi pada postingan kali ini Zarah gak akan bahas mengenai hero atau pahlawan seperti Superman, Batman, Pattimura, Sultan Hasanuddin dan sebagainya. Kalau pahlawan itu mah mending nonton aja filmnya sama belajar sejarah sama Pak Guru. Hihih Let's look at different way.

Sebelum melangkah ke inti nih, mending kita bahas dulu pahlawan itu apa sih? Menurut Zarah, pahlawan atau hero itu adalah sosok yang memiliki jasa karena sifatnya yang rela berkorban, tanpa pamrih, bisa menyelamatkan, dan kadang juga disebut pelindung. Apabila ditinjau dari maknanya aja nih, pahlawan itu gak cuma tokoh-tokoh pejuang Indonesia atau bahkan tokoh superhero di TV, tapi bisa juga orangtua kita, Rasulullah, guru dan sebagainya.

Untuk jadi hero kita gak dituntut harus memiliki kekuatan super seperti bisa memanjat dinding dengan tangan (spidey), pakai kostum, ngeluarin laser dari mata, dan sebagainya lho! Jadi, hero itu menurut Zarah gampang banget. Gak butuhin kemampuan analisis yang akurat, hitung-hitungan yang kuat dan hafalan yang bikin mumet. Cukup jadi diri kita sendiri dan lakukan apa yang bisa kita lakukan.

Salah satu jenis pahlawan yang bener-bener dibutuhin in today's world ini salah satunya adalah Environmental Hero atau bahasa Indonesianya 'Pahlawan Lingkungan'. Kenapa? Jelaslah, sekarang kan lagi zamannya globalisasi yang dibarengi dengan GLOBAL WARMING dan juga banyak banget bukti-bukti lapangan yang dilakukan masyarakat yang dikategorikan sebagai penyebab kerusakan lingkungan. Nggak perlu meninjau jauh-jauh, cukup lihat kelakuan orang di sekitar kita dan diri kita sendiri. Apakah mereka dan kita sudah berperilaku ramah lingkungan? Atau malah sebaliknya? Let's take a look beberapa ciri-ciri orang yang belum ramah lingkungan:

  1. Wasting paper. Atau membuang-buang kertas. Kalian tahukan kalau kertas itu berasal dari pohon? Tepatnya kayunya. Nah, kalau terus-terusan dibuat jadi kertas nih pohon-pohon dihutan yang notaben hutan itu merupakan paru-paru dunia, jangan heran kalau suhu bumi semakin panas, napas kalian makin lama makin sesak dan.. kita terancam gak punya 'paru-paru' lagi. Huhuhu. Makanya, kenapa Zarah bilang kalau buang-buang kertas itu merupakan perbuatan yang dianggap biasa tapi sangat nggak ramah lingkungan.
  2. Punya banyak kendaraan bermotor. Weleh.. weleh.. punya kendaraan bermotor di Indonesia itu udah seperti trend atau udah masuk dalam jajaran kebutuhan primer. Why i so? Kalian lihat aja, kemacetan dan kondisi jalan raya kita seperti apa sehari-harinya. Selalu ada motor, selalu ada mobil dan jumlahnya nggak sedikit kan. Tanyain aja juga teman-teman kalian disekolah atau di kampus pasti hampir semua punya kendaraan bermotor dirumahnya. Belum lagi kalau orang itu berduit, semua anggota keluarganya pasti punya satu dua bahkan lebih kendaraan yang dipakainya tiap hari. Bukan apanya nih ya, tapi kalau semua pakai kendaraan sendiri-sendiri selain lalu lintas padat juga bikin polusi udara dan gak hemat bahan bakar. Apalagi, di Indonesia kan masih menggunakan bahan bakar fosil yang buat daur ulangnya pun membutuhkan waktu yang relatif lama. Selain itu, bunyi klakson kendaraan ini bisa bikin polusi suara alias bising, kalian pasti gak suka, kan?
  3. Nggak bawa botol minuman dan tempat makanan sendiri. Betul banget, ini juga merupakan salah satu sifat nggak ramah lingkungan yang dipadukan dengan unsur gengsi seseorang. Dari kecil sampai masuk kuliah, Zarah nggak malu kok bawa tempat makan dan minum sendiri. Meskipun kadang diledekin anak kecil, tapi ya cuek aja. Toh apa yang Zarah lakuin tanda kalau Zarah itu peduli sama lingkungan. Coba deh, kalau kalian nggak bawa botol minuman dan tempat makanan sendiri, kalian pasti bakal jajan kan, beli air minum botol yang terbuat dari plastik, beli nasi bungkus yang bungkusannya dari kertas terus dimasukin dalam plastik. HELLO! Plastik kan susah diurai (meskipun sekarang udah ada yang mudah terurai) tapi, itu sama saja wujud gak ramah lingkungan dan seperti yang udah zarah bilang buang-buang kertas itu gak baik! Dengerin tuh!
  4. Mubazir Makanan. Iyap. Buang-buang makanan juga merupakan bentuk sifat yang nggak ramah lingkungan dan juga berdosa! Hayoo. Limbah makanan ternyata memengaruhi efek rumah kaca lho, readers.  Dalam sebuah laporan PBB diungkap bahwa 1/3 dari makanan yang dikonsumsi manusia di seluruh dunia end up menjadi limbah atau dibuang! Shocking, right? Jumlah ini diperkirakan mencapai 1,3 miliar ton. Wuih banyak ya! Readers, membuang makanan berarti membuang air, bahan kimia, dan energi yang diperlukan untuk produksi dan proses pembuangannya lho. Menurut FAO, jejak karbon dari makanan yang terbuang itu setara dengan 3,3 miliar ton karbon dioksida. OMG :( Masa dunia harus kebanyakan CO2 dibanding O2 sih.. Pohon bener-bener dibutuhin banget kan guys! Makanya, mulai sekarang kita gak boleh buang-buang makanan. Jadilah sosok yang ramah lingkungan! *smiles*
  5. Buang Sampah Sembarangan. Ini udah jadi rahasia umum nih, banyak banget manusia di bumi tercinta ini yang kurang peduli akan dampak dari kebiasaan yang tak lazim ini! Zarah sering loh nemuin orang-orang yang nggak bertanggung jawab ini disekitar Zarah, dan parahnya lagi mereka lakuinnya di depan umum. Seolah-seolah apa yang ia lakukan bukan bentuk penyimpangan. *jleb* Aneh tapi nyata dan anehnya lagi, orang disekitar juga nggak negur atau bahkan mau mungutin. Huhuhu. Tapi, sebagai mahasiswa yang jujur Zarah gak munafik kok kalau Zarah pernah jadi salah satu dari mereka. Tapi, sekarang zarah yang udah menyandang status sebagai mahasiswa 'Teknik Lingkungan', udah malu buat ngelakuin hal yang sangat tidak menunjukkan keramahan terhadap lingkungan kita. Coba saja kalau masyarakat masih terus membuang sampah atau limbah ke pinggir jalan, sungai, drainase pasti bencana banjir yang mereka harapin buat nggak dateng malah dateng. Yaiyalah! Olah mereka sendiri juga. Mending deh kalau mereka mau kerja bersihin selokan, drainase dan lain-lain, tapi kalau udah buang sampah dan gak mau membersihkannya? TOBAT please. Ayo kita change our bad habit.
  6. Ketergantungan terhadap AC. Kayaknya kalian pasti udah tau deh kalo AC itu juga penyebab efek rumah kaca. Hal ini karena AC mempergunakan freon atau CFC. You know lah, gas ini jelas banget menimbulkan global warming. AC itu emang bisa bikin ruangan dingin, adem, sejuk, cetar membahana badai (-_-), tapi meningkatkan suhu dilingkungan luarnya. So guys, tolong jangan terlalu manja dengan menggunakan AC pagi, siang, sore dan malam ya. Kalau perlu rumah kalian dirancang ulang menjadi lebih sejuk tampa harus menggunakan AC! Nanti deh Zarah panggilin arsiteknya. Hihihihi *senyum-senyum promosi* *papa dapat kerjaan* Hahaha.
  7. Buang-buang air. Hadeuh.. jelaslah ini gak boleh. Mubazir lagi! Air itu harus digunakan sebaik mungkin agar bisa dimanfaatkan secara optimal. Kasihan kan, kita disini yang bergelimpangan air malah boros sedangkan banyak orang diluar sana yang buat dapat air bersih pun susah. It's not ramah lingkungan guys!
Nah nah.. itu dia beberapa ciri orang yang belum ramah lingkungan. Belum? Berarti bisa diubah kan ya? Yep. Betul banget readers, setiap orang pasti bisa berubah ke arah yang lebih baik, makanya setelah tau ciri-ciri diatas, kalau kalian merasa belum ramah lingkungan, kalian harus buktiin kalau kalian bisa berubah dan menjadi Environmental Hero. Ok, balik lagi ke Environmental Hero, kita gak dituntut buat aksi-aksi ke jalan dan segala macam untuk menyuarakan agar masyarakat lebih peduli lingkungan, cukup lakukan hal-hal kecil yang ramah lingkungan dimulai dari kita sendiri. You have to remember, that every little thing we do whether it's positive or not, it's always give an impact! 

Berikut nih Zarah sebutin hal-hal sederhana dan berdampak besar apa yang bisa kita lakukan buat perangin sifat tidak ramah lingkungan yang tadi Zarah sebutin:

  1. Hemat kertas. yep. Sudah tahukan dampak membuang kertas secara sia-sia itu bisa mengakibatkan apa? Nah. Untuk itu, kita harus bisa menghemat kertas. Dengan cara selalu gunakan kedua sisi kertas, gunakan sistem minus satu (-1) pada saat proses ngeprint, artinya kalau ketikan kita misalnya sampai 100 halaman, kita harus membuatnya jadi 99 halaman. Bisa dengan cara mengatur margin, spasi atau font. Font smaller, bigger forest! Selain itu, kita juga bisa mendaur ulang kertas menjadi kertas kembali meskipun kualitasnya agak menurun, but it doesn't matter as long as kita bisa nulis kan.
  2. Mendaur ulang sampah. Recycle, salah satu dari cara sederhana yang bisa kita lakukan untuk mengurangi sampah yang bakal ditumpuk menjadi lebih ekonomis dan bernilai guna. Salah satunya, kita menggunakan undangan pernikahan yang menumpuk dirumah kita untuk bikin miniatur rumah atau maket lho. Dirumah Zarah, undangan didaur ulang jadi maket, jadi lebih bernilai seni. Selain itu, botol-botol plastik bisa dijadiin tempat pensil, kemasan minuman gelas bisa dijadiin keranjang belanjaan kayak ibu di angkot yang Zarah naikin waktu itu hehe. Jadi, ayo tunjukin kreatifitas kalian dengan memanfaatkan sampah.
  3. Hemat Air. Cara hemat air itu sederhana kok, tinggal matiin keran kalau udah penuh dan usahakan gak sampai numpah-numpah, gunain air bekas cucian sayuran dan air AC buat nyiram tanaman atau cuci piring, jangan boros, perbaikin keran kamu yang bocor (kalo bocor bisa numpahin 13 liter/hari loh!) dan jangan berendam kalo mandi.
  4. Bawa tempat makan dan minum ke kampus/sekolah/ kantor. Kalian gak usah gengsi, cemoohan orang itu nggak bakal ngubah bumi jadi lebih baik, tapi tindakan kita inilah yang bikin buma merasa tenang. Agree?
  5. Hemat Energi. Jangan pakai AC setiap waktu, dan jangan menyalakan barang elektronik jika tidak digunakan. Ayo hemat listrik yah!
  6. Use public transportation. Ayo naik angkot! Hihi sebaiknya, jangan terlalu punya banyak kendaraan bermotor yah, gunakan boleh asalkan lihat jarak jauh tidaknya lokasi tujuan kita. Kalau cuma ke warung mending gak usah naik motor, tapi jalan kaki dan naik sepeda. Selain itu, menggunakan transportasi umum salah satu bentuk ramah lingkungan loh guys. Karena satu kendaraan digunain rame-rame jadi polusi gak makin banyak deh.
  7. Buang sampah pada tempatnya. Kalau ini, tolong dibudayakan yah! Kalau misalnya gak ada tempat sampah disekitar, kita bisa menaruhnya dulu dalam tas atau pegang aja dulu, kalau nemu tempat sampah baru deh buang! Jangan jadi orang masa bodoh ya.
  8. Tanam pohon. Kalau ini emang agak mainstream, orang diluar udah banyak yang menyuarakannya but, ini memang penting dan harus disosialisasikan. Pohon itu bisa menghasilkan O2 dengan menggunakan CO2, alami lagi. Kurang keren apa coba makhluk hidup yang satu ini hehe.
  9. Menulis blog bermanfaat. Nah, daripada kalian surfing di internet gak jelas, buang waktu dan listrik, mending cari video tentang lingkungan, baca artikel lingkungan, sampai buat blog yang isinya bermanfaat kayak postingan Zarah ini. Hihi, semakin banyak blog yang memuat isi tentang kepedulian lingkungan jadi semakin banyak pula pengetahuan kita dan semakin tergerak pula hati kita untuk menjaga lingkungan. Iya, kan?
Hoamm, Zarah jadi ngantuk nih, mau hemat tenaga dulu hihi. Semoga postingan Zarah kali ini bermanfaat ya. Zarah yakin, we can be a Hero, specially Environmental Hero. Bukankah itu mulia? Dan menunjukkan hakikat kita sebagai seorang khalifah? Zarah pamit ya! Wassalamualaikum..

Ini salah satu video inspiratif loh

---
Silahkan kritik dan sarannya serta tambahan cara menjaga lingkungan jika punya. Let's share.
Gambar diatas itu karya Zarah lho. :D




You Might Also Like

7 comments

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  2. wah, mantabs banget postingannya.. jadi nambah tekad buat lebuh peduli sama lingkungan.. :)

    ReplyDelete
  3. Kasihan emang bumi ini, penyakitan mulu gara-gara ada makhluk yg namanya manusia.

    ReplyDelete
  4. mau jadi environment hero itu gampang sekali, cuma mulai dari diri sendiri aja :D, ya ga Zah? #challengeyourzelf

    ReplyDelete
  5. Postingan yang bagus dan inspiratif. Do the small thing for the biggest thing

    ReplyDelete
  6. Wiihh, keren postingannya.. Menggigit dan inspiratif gitu.. Mulai dari yang terkecil, mulai dari sendiri, mulai dari sekarang..
    Terima kasih kak udah share bacaan keren! (y)
    Salam kenal :)

    Oh iya, silahkan mampir di rumah sunyi sy kak. Mohon masukkannya^^
    http://1coretanhidup.blogspot.com/2013/12/resensi-cineus-meraih-mimpi-sulitkah.html

    ReplyDelete